Hasil analisa :
- Dari data tersebut ditemukan tren triwulan kearah negative yang berarti terjadi penurunan dari TW II ke TW III
- Jumlah titik hundrub yang ada belum sesuai dengan kapasitas RS
- Menurunnya tingkat kepatuhan kebersihan tangan
- Plan :
- Pengajuan pengadaan perlombaan kebersihan tangan diseluruh unit
- Pengajuan kepada direktur rencana penambahan titik handrub di ruang rawat inap
- Melakukan pemantauan dan pendataan secara rutin oleh IPCN dan IPCLN
- Do :
- Membuat proposal perlombaan kebersihan tangan
- Membuat titik hundrub di ruang rawat inap
- Melakukan pengumpulan data capain kebersihan tangan
- Study :
- Masih ada petugas yang belum melaksanakan tindakan kebersihan tangan dikarenakan sebesar 16% dikarenakan jauhnya tempat untuk membersihkan tangan dan kurangnya kesadaran dalam melakukan kebersihan tangan dengan 5 moment
- Action :
- Pengajuan lomba kebersihan tangan
- Menentukan jadwal kegiatan lomba kebersihan tangan
- Melakukan monitoring dan evaluasi kepatuhan kebersihan tangan
Hasil Analisa :
- Dari data tersebut ditemukan tren triwulan kearah negative yang berarti terjadi penurunan dari TW II ke TW III
- kepatuhan penggunaan APD mengalami penurunan 4,41%, wilayah pelayanan yang palinng banyak ditemukan ketiidakpatuhan penggunaan APD di unit gizi, laundry dan CSSD
- Plan :
- Resosialisasi penggunaan APD terutama di unit Gizi, laundry dan CSSD
- Memonitoring data oleh PIC dan berkoordinasi dengan kepala unit
- Do :
- Melakukan resosialisasi APD oleh IPCN
- Pengumpulan data dilakukan di unit pelayanan
- Melakukan Analisa data
- Study :
- Ditemukan ketidak patuhan penggunaan APD terutama staf di instalasi Gizi, Laundry dan CSSD
- Action :
- Melakukan resosialisasi penggunaan APD
- Melakukan monitoring dan evaluasi kepatuhan penggunaan APD
Hasil Analisa :
- Dari data tersebut dapat dilihat terjadi peningkatan pada TW III sebesar 2,3%
- Plan :
- Mengupayakan capaian target 100%
- Mengamati petugas dalam mengidentifikasi pasien
- Mengamati kelengkapan pengisian form kepatuhan identifikasi pasien
- Do :
- Melakukan pengumpulan data dan Analisa data
- Melakukan supervise kegiatan identifikasi pasien di damping oleh SKP
- Study :
- Dari data tersebut dapat dilihat terjadi peningkatan pada TW III sebesar 2,3% dibandingkan TW II yang berarti masih ada petugas yang belum melakukan identifikasi pasien secara lengkap.
- Action :
- Monitoring dan evaluasi kepatuhan identifikasi pasien
- Pendampingan dalam melakukan identifikasi pasien oleh tim SKP
Hasil Analisa :
- Waktu tanggap seksio sesarea sudah tercapai 100% selama tiga triwulan yang artinya seluruh staf yang berhubungan dengan Tindakan operasi telah berkoordinasi dengan baik.
- Plan :
- Mempertahankan capaian indikator
- Mengamati jadwal SC emergency
- Melakukan pencatatan data capaian
- Do :
- Pengumpulan data Tindakan yang dilakukan di kamar bedah
- Data dikumpulkan oleh pengumpul data di kamar bedah dan koordinasi dengan PIC tim mutu
- Data dikumpulkam berdasarkan waktu tanggap SC emergency
- Melakukan penilaian data dan Analisa data
- Study :
- Telah ditemukan rata-rata capaian Tindakan operasi sc emergency telah tercapai 100% diatas data capaian minimal KEMENKES
- Action :
- Melakukan monitoring dan evaluasi capaian indikator
Hasil Analisa :
- Rata-rata capaian waktu tunggu rawat jalan didapatkan 100% di atas capaian KEMENKES
- Plan :
- Mempertahankan capaian waktu tunggu rawat jalan
- Berkoordinasi dengan DPJP jika ada keterlambatan untuk diinfokasn sebelum jam praktek dimulai
- Do :
- Melakukan konfirmasi ulang dokter spesialis setiap 1 jam sebelum jadwal poliklinik dokter spesialis dimulai
- Melakukan pengumpulan data dan Analisa data
- Study :
- Rata-rata capaian waktu tunggu rawat jalan adalah 100% artinya pasien mendapatkan pelayanan dari registrasu sampai passion mendapatkan pelayanan ≤ 60 menit sudah tercapai target
- Action :
- Monitoring dan evaluasi dalam pelayanan waktu tunggu rawat jalan
Hasil Analisa :
- Dari data tersebut diatas dapat dilihat rata-rata hassil caoaian 0% yang artinya Tidak terjadi penundaan operasi elektif di rumah sakit harapan bunda
- Plan :
- Mempertahankan capaian indikator
- Melakukan pencatatan data capaian
- Do :
- Pengumpulan data Tindakan yang dilakukan di kamar bedah
- Data dikumpulkan oleh pengumpul data di kamar bedah dan koordinasi dengan PIC tim mutu
- Data dikumpulkam berdasarkan perhitungan penundaan operasi elektif
- Melakukan penilaian data dan Analisa data
- Study :
- Telah ditemukan rata-rata capaian Tindakan operasi sc emergency telah tercapai 100% diatas data capaian minimal KEMENKES
- Action :
- Melakukan monitoring dan evaluasi capaian indikator
Hasil Analisa :
- Dari data diatas dapat dilihat ada penurunan angka kepatuhan di kepatuhan waktu visit dokter walaupun sudah tercapai sesuai standar KEMENKES
- Plan :
- Mempertahankan diatas capaian standard ari KEMENKES
- Mengecek pengisian waktu visit dokter
- Melakukan supervise pengisi data capaian
- Do :
- Pengumpulan data dilakukan di rawat inap
- Data dikumpulkan oleh PIC data
- Data dikumpulkan berdasarkan perhitungan kepatuhan jam visit dokter
- Study :
- Ada penurunan angka kepatuhan di kepatuhan waktu visit dokter di TW III sebesar 0,5% dibandingkan TW II walaupun sudah tercapai sesuai standar KEMENKES
- Action :
- Melakukan monitoring dan evaluasi capaian indikator
Hasil Analisa :
- Didapatkan rata-rata pelaporan hasil kritis laboratorium sebesar 100% yang artinya seluruh staf sudah mengetahui nilai kritis laboratorium dan cara pelaporan hasil kritis menggunakan prinsip READBACK
- Plan :
- Mempertahankan nilai capaian indikator
- Mengamati waktu petugas dalam melaporkan hasil test kritis lab ke dokter
- Do :
- Pengumpulan data dilakukam di laboratorium berdasarkan perhitungan waktu lapor hasil test kritis lab
- Melakukan Analisa data
- Study :
- Didapatkan rata-rata pelaporan hasil kritis laboratorium sebesar 100% yang artinya seluruh staf sudah mengetahui nilai kritis laboratorium dan cara pelaporan hasil kritis menggunakan prinsip READBACK mencapai target ≤ 30 menit.
- Action :
- Monitoring dan evaluasi capaian indikator
Hasil Analisa :
- Didapatkan rata-rata kepatuhan penggunaan Fornas sebesar 100% yang artinya seluruh dokter sudah patuh dalam menuliskan resep seusai FORNAS.
- Plan :
- Mempertahankan nilai capaian indikator
- Mengamati petugas yang mengecek resep
- Melakukan pendataan pengisian form kepatuhan pengguunaan fornas
- Do :
- Pengumpulan data dilakukan difarmasi berdasarkan perhitungan kepatuhan penggunaan fornas
- Penilaian dan Analisa data
- Study :
- Didapatkan rata-rata kepatuhan penggunaan Fornas sebesar 100% yang artinya seluruh dokter sudah paham dalam penulisan resep seusai Fornas
- Action :
- Melakukan monitoring dan evaluasi capaian mutu
Hasil Analisa :
- Didapatkan rata-rata kepatuhan penggunaan Fornas sebesar 100% yang artinya seluruh PPA sudah menjalankan pelayanan kasus HT, DM dan TB paru sesuai dengan CP.
- Dapat dilihat lama hari rawatan pasien sudah sesuai dengan CP yaitu 2-3 hari.
- Tidak ditemukan varian dalam pelayanan kasus HT, TB paru dan DM
- Didapatkan dampak efektifitas dari sisi biaya
- Plan :
- Mempertahankan nilai capaian indikator
- Mengamati PPk-CP yang dilakukan PPA
- Pengisian form kepatuhan CP
- Do :
- Pengumpulan data dilakukan dirawat inap berdasarkan perhitungan kepatuhan terhadap clinical pathway
- Penilaian dan Analisa data
- Study :
- Didapatkan rata-rata kepatuhan terhadap CP sebesar 100% yang artinya seluruh PPA sudah paham dalam pelayanan yang akan dilakukan pada kasus TB paru, HT dan DM
- Dapat dilihat lama hari rawatan pasien sudah sesuai dengan CP yaitu 2-3 hari.
- Tidak ditemukan varian dalam pelayanan kasus HT, TB paru dan DM
- Action :
- Melakukan monitoring dan evaluasi capaian mutu
- Melakukan audit medis
- Membuat laporan capaian efektifitas biaya yang telah dicapai sehingga tercapain efektivitas dampak biaya
Hasil Analisa :
- Rata-rata nilai capaian kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh telah dilakukan 100% artinya kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh sudah mencapai target.
- Plan :
- Membuat revisi SPO asessmen risiko jatuh jatuh Get Up & Go di Rawat Jalan
- Mempertahankan hasil capaian indikator
- Do :
- Pengumpulan data di unit layanan dan berdasarkan perhitungan kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh
- Melakukan sosialisasi SPO asessmen risiko jatuh jatuh Get Up & Go di Rawat Jalan
- Analisa data
- Study :
- Rata-rata nilai capaian kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh telah dilakukan 100% artinya kepatuhan upaya pencegahan risiko jatuh sudah mencapai target.
- Action :
- Monitoring dan evaluasi data capaian
Hasil Analisa :
- Rata-rata capaian indikator kecepatan waktu tanggap complain di RS Harapan Bunda Lampung Tengah adalah 100% yang artinya petugas sudah paham
- Sosialisasi SPO Handling Komplain
- Pertahankan waktu tanggap terhadap komplain pelayanan rumah sakit
- Penambahan Aplikasi Suara Kita untuk mempermudah rumah sakit menerima pesan, saran atau keluhan dari pasien.
Hasil Analisa :
- Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa mutu indikator kepuasan pasien di rumah sakit harapan bunda sudah sesuai dengan indikator KEMENKES dan mampu mempertahankan capaian mutu selama 3triwulan yaitu sebesar 100%
- Plan :
- Mempertahankan capaian
- Mengajukan pengumpulan survey kepuasan pasien by android
- Do :
- Pengumpulan data dilakukan di rawat inap dan rawat jalan berdasarkan perhitungan kepuasan pasien dan keluarga
- Pengajuan SPO pengisian survey kepuasan pasien dan keluarga by android
- Melakukan Analisa data
- Study :
- Rata-rata kepuasan pasien yaitu sebesar 100% yang artinya pasien dan keluarga puas terhadap pelayanan.
- Action :
- Monitoring dan evaluasi data capaian
- Pengajuan SPO survey kepuasan dan soasialisasi kegiatan